Di mana kita!!!

TAHUN 2019, dunia dihebohkan oleh penemuan ‘lubang hitam’ (black hole) oleh jaringan peneliti beberapa negara. Temuan ini adalah hasil dari penelitian lebih dari satu dekade (data pertama didapat konon tahun 2006), dan membuktikan teori relativitas umum Albert Einstein yang ia lahirkan tahun 1915 – satu abad sebelumnya.
Penemuan yang sudah lama di tunggu dan di prediksi Einstein ini sangat menghapuskan dahaga para ilmuan barat tentang keberadaan 'Lubang Hitam'(Black Hole)...berita ini pertama ku temukan juga di CNN Indonesia dan beberapa akun medsos NASA..

teori revalitas Einstein,Gravitasi Stephen Hawking dan beberapa ilmuan barat ini terbukti bahwa dalam beberapa dekade terakhir beberapa ilmuan yang dapat menemukan teori-teori terbaru dalam bidang ilmu pengetahuan yaitu berasal dari barat yang notabennya Non Islam.

Kemana umat islam???

Pertanyaan yang dapat di jawab dengan beberapa argumen,namun sebelumnya tanyakan kepada diri kita sendiri sebagai seorang muslim.
Ibn Sina,Ibn Rusyd,Al kindi,Al-Gazali..mereka adalah beberapa dari banyak ilmuan muslim yang sampe sekarang masih sering kita dengarkan namanya.
kalau menurut argumen apologetis bahwa peradaban "baitul Hikmah"di bangun di atas peradaban islam termaju "islam WorldView" di mana sebagian besar ilmuan barat banyak mendapat ilmu dari bekas dari penemuan-penemuan dari pemikir islam dan berhasil mengembangkannya yang menjadikan mereka bisa sampai meletakkan telapak mereka di permukaan bulan sekalipun.

Kemana umat islam ??

Apakah kita tidak bisa kembali ke kejayaan Al-fatih dengan Konstatinopelnya atau para Khalifah yang dapat membuat dunia barat datang berguru kepada mereka.

Terperangkap kah kita dalam kejumudan atau kita terlalu sibuk berdebat dan mempertengkarkan siapa dari kita yang lebih sholeh di hadapan sang MahCinta.

Terlalu seringnya kita menjadi pemakai ketimbang pembuat yang menjadi kan umat islam merosot sedikit demi sedikit.terlalu terlenannya kita dengan sebuah ayat yang menyebutkan bahwa “Dunia ini hanya tipu daya”yang membuat kita seakan alergi hal-hal yang berbau keduniaan.padahal”tidaklah ku ciptakaan manusia selain untuk menjadi Khalifah(pemimpin)di muka bumi”.

Dunia yang kita pijak ini memang sangat menipu.namun tak sepatutnya kita tinggalkan dan cuek dengannya..

Benar –lah kata petuah terdahulu yang berkata “bekerjalah seakaan kau hidup selamanya dan beribadahlah seakan kau akan meninggal esok”

Tetap optimis dengan kerjaan dunia dan melakukan perubahan tapi ketika panggilan adzan sudah menggemah dari rumah-rumah Allah maka jangan seombong dan bersegeralah...

.