Buanglah Aku Pada Tempatku

Pada tanggal 21 februari kemarin twitter ramai dengan hastag #harsampahsedunia

Apa sih hari sampah sedunia itu??

Kalau kalian nggak tahu mungkin kalian salah satu dari 7 milyar homo spiens di dunia ini yang kalau buang sampah sembarangan dan kalau di tegur pasti ngomong”Kan saya cuman buang 1 sampah doang”.

Hari sampah sedunia itu merupakan gerakan sosial terbesar abad ini dimana kita di ajak dan membiasakan membuang sampah pada tempatnya khususnya sampah plastik.
Menurut  National Aeronautics and Space Administration (NASA) menunjukkan sebuah data bahwa per tahunnya ada sekitar delapan juta ton sampah berakhir di lautan. Bisa dibayangkan ada berapa pulau sampah lahir setiap tahunnya.

Tidak usah terlalu jauh deh.kita kembali ke negara sendiri,indonesia.
Menurut direktur pengolaan sampah dan limbah (B3) terdatat pada tahun 2018 indonesia memproduksi  sekitar 66,5 juta ton

Melihat angka di atas memang ngeri,ketika negara ini sudah berupaya maksimal dalam meminimalisiri sampah rumah tangga dan plastik
Namun betapa besarpun usaha pemerintah dalam mengurangi pemakian sampah plastik,kalau dari warga kita sendiri yang kurang kesadaran akan hal itu yaa akhirnya cuman kan jadi wacana publik doang.

Namun masih banyak juga anak muda di negeri ini yang sadar akan hal itu .dengan menciptakan terobosan baru dengan membuat sedotan dengan berbahan utama rumput laut.dengan ini akan mengurangi pemakain bahan plastik di toko-toko atau cafe di negeri ini
Jangan cuman mantan aja yang di buang pada tempatnya,sampah juga yahh.. J

Komentar

  1. Menarik ini, sedotan dari rumput laut... Semoga diproduksi dlm skala luas dan bisa menggantikan plastik, ya.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer